Ijo.. ijo.. ijo..

Ketika mengunjungi saudara kita, UKSW, hal pertama yang menyentuh adalah hijaunya saudara kita ini. Pohon-pohon tua yang rindang itu tidak hanya mengelilingi lapangan bola, tapi juga memenuhi tanah-tanah di sekitar gedung, dan menghiasi setiap jalan raya di kompleks saudara kita ini. Hijaunya, teduhnya, segarnya udara terasa. Betul-betul adem di mata.
Di saat yang hampir sama ada dengung Menanam 10 Juta Pohon dari the Indonesian First Lady [28/12/2007] untuk dilakukan pada 1 Desember 2007 dalam rangka merayakan Hari Ibu ke 79. Dengung ini jauh lebih bermakna dan bicara lalu mendapat sambutan ketimbang dengung mengheningkan cipta selama 60 detik di Hari Pahlawan 10 November 2007. Apa maknanya mengheningkan cipta? Kenapa tidak mengenang sambil berbuat sesuatu untuk masyarakat nasional atau dunia? Menanam dan memelihara pohon adalah hal yang paling sederhana dan mahal komitmen. Patutlah kiranya dianggap Pahlawan Lingkungan mereka yang rela dan berani melakukannya.

Saudara kita suda memulai sejak dulu. Saya menikmatinya ketika berkunjung? Lalu kapan kita melakukannya juga? Di rumah, di kost, dan di kampus kita. Dengung IJO.. IJO.. IJO.. IJO harusnya menyemangati untuk menghijaukan lagi bumi kita, rumah kita, bukan menyemangati perokok-perokok untuk membuat lebih banyak polusi dan penyakit dengan asap rokoknya.