Selasa, Juni 01, 2010

Nilai Akhir

Akhir semester sudah tiba, dan masa koreksi sudah berakhir, paling tidak untuk sebagian dosen yang berusaha tepat waktu menyerahkan nilai. Koreksi ujian dan tugas-tugas mahasiswa memang pekerjaan yang luar biasa menyita waktu dan membosankan.

Semester ini aku berhasil menyelesaikan lebih cepat koreksian tugas dan ujian karena sudah memulainya agak awal untuk tugas tertentu dan memberi mereka tugas kelas yang dapat dinilai saat itu juga. Salah satu matakuliah yang ku ampu sendiri berhasil menghasilkan 7 nilai tugas dan ujian selama 1 semester. Salah satu tugas presentasi individu secara privat: face-to-face. Seru juga melihat masing-masing mahasiswa saat itu presentasi tugasnya dan melihat langsung bagaimana mereka memamerkan ide dan menjelaskan asal-usul rancangan mereka.
Hasil dari matakuliah ini cukup menyenangkan, satu kelas berhasil lolos 100% sementara kelas yang satu lagi 99%.

Selain mengajar 2 kelas dengan satu subjek, kelas lain saya ampu bersama rekan dosen lain. Kami berbagai materi di matakuliah yang mengajarkan bagaimana memulai ide untuk melakukan penelitian dan menuliskan ide-ide itu dengan bahasa Indonesia yang benar. Memang yang menjadi tantangan besar adalah menemukan ide. Menemukan ide dalam kepala tidak mudah ketika ternyata tidak cukup banyak yang sudah terekam dalam kepala atau kondisi informasi-informasi yang terekam belum menjadi pengetahuan karena kurang terlibat dalam konteks. Mengalami penemuan ide yang tak mudah, masih harus menuliskan ide itu ketika kondisi ide masih mentah belum lengkap. Ini menyebabkan kerut-kerut di dahi dan cenut-cenut di kepala mereka.
Rentetan tugas individu, sedikit tugas kelompok, dan paper-paper yang harus mereka buat semuanya melibatkan bagaimana mereka menuliskan dan menggunakan Bahasa Indonesia dengan benar. Tantangan yang besar bagi sebagian besar mereka, rupanya. Kebiasaan menggunakan bahasa gaul, bahasa SMS yang penuh singkatan dan kecenderungan memilih menggunakan istilah dalam Bahasa Inggris membuat kosakata dan susunan kalimat Bahasa Indonesia mereka dalam paper dan tugas lain yang dikumpulkan miskin.

Di akhir semester setelah nilai-nilai dari dua dosen pengampu dikumpulkan, hasilnya sangat menarik. Mereka yang terkenal sebagai mahasiswa yang berprestasi karena rentetan nilai A yang mereka raih, justru di matakuliah ini kurang bersinar. Mungkin karena ini bukan matakuliah yang membahas minat mereka di bidang Teknologi Informasi kesayangan mereka, bukan matakuliah yang memerlukan ketrampilan teknis pemrograman, bukan matakuliah yang menantang logika mereka dengan cara yang mereka biasa rasakan. Kondisi ini cenderung membuat matakuliah ini mudah untuk disepelekan. Begitulah....
Maka, di nilai akhir yang dikeluarkan hasilnya tidak seperti biasanya. Mereka yang langganan dapat A harus puas mempersilahkan teman-teman lain jingkrak-jingkrak karena nilainya lebih tinggi daripada nilai mereka yang langganan nilai A.

Begitulah semester ini...


Tidak ada komentar: